Selagi Bunda Mampu

Awal Mei 2008

Senyum hiasi bibirmu, tatap polosmu setiap bunda pulang.. dan rengkuhanmu serta celoteh manjamu membuat diri ini menjadi dan tak pelak lagi adalah ibu yang melahirkan,membesarkan,mencintaimu dari detik ke detik, dari waktu ke waktu..

Ha ha hampir setiap pulang kerja ataupun bunda meninggalkanmu, meluncur dari bibir manismu “mama cantik deh… pacarnya papa”. Saat itu juga kami tergelak dan kadang senyum simpul.

Selang berapa menit, jika bunda menegur kalian sedikit keras, secepat itu pujian berubah secepat kilat “mama jahat.. mama ngga akan punya anak lagi”. Ya begitulah keluguan dari seorang anak umur 5,5 tahun dan 4 tahun.

Pagi ini 14 Mei 2008, Safina putri bungsuku berulang tahun yang ke-4. Semalam sesempatnya mampir di blok m plaza gourent mencari cake bulat ukuran 14 cm plus lilin-nya, berharap besok pagi kita masih sempat untuk mengucapkan happy birthday…, dan setelahnya hari itu adalah hari perpisahan Rea (anak kedua), dan kita merayakannya ke Ancol. Senang rasanya akan bisa temani mereka seharian penuh.

Beberapa kesempatan pergi bareng minggu-minggu ini tertahan, mengingat si Sulung menghadapi Ujian Akhir Akhir Nasional. Si sulung berujar di sela-sela belajar kemarin malam “Ma, babon udah mo ultah ke 4, belikan kado yang lucu ma, kasihan…, or kita kasih surprise gitu, semakin hari tambah gemesin aja, nambah pintar ngomong segala hal….”!

OK deh, kita rayakan selagi kita mampu dan bisa. Tak usah terlalu memaksakan diri.

Rgds,
Susila

Komentar

Postingan populer dari blog ini

METODE PENAMBANGAN BAWAH TANAH - UNDERGROUND

FRIENDSHIP CARING

Jakarta-Bangkok-Siem Reap