Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus 31, 2008

MENCOBA MEMILIKI JIWA PEMENANG.....

Saat situasi pecundang lebih sering kita alami, rasa pahit yg bertubi-tubi bisa tergantikan dengan rasa terpuruk,pesimis, bahkan bila tidak hati-hati bisa mengakar menjadi sikap apatis dan cuek terhadap situasi sekitar. Dalam situasi negara yg sulit begini, baik kondisi moral maupun material, mau tidak mau media massa memberitakan realita yg membuat kita sulit menepuk dada kemenangan. Lebih kecut lagi bila kita sedang tidak beruntung dan bertemu dengan individu berbangsa lain yang dengan sinis membeberkan kelemahan bangsa kita, seperti kesenjangan antara kaya dan miskin, konsumerisme orang-orang berduit, lemahnya solidaritas dan korupsi yg merajalela. Menghadapi situasi ini, berat rasanya bisa “merasa menang” mengangkat dagu dan tetap bersemangat pemenang. Pertanyaannya, haruskah kita merasa terpuruk terus dan menunggu terus sampai keadaan negara dan ekonomi lebih baik, lebih bersih dan lebih makmur? Disadari or tidak, sikap pecundang yg terpelihara seperti ini tentunya akan mempenger