Nduk Sus Mintoex

17 SEPTEMBER 2006 Ini ucapan narsis seorang Ibu berputri tiga, mungkin kejujuran…. Bukan tak mungkin ini adalah sebuah pembalasan atas siksaan yang datang sejak bulan Mei,Juni,Juli,Agustus,September… Dear FA, Sesungguhnya akulah wanita yang pantas kau kagumi, juga kau gilai, karena begitu banyak rekan yang sangat ingin mendekat meski hanya sekedar ingin menjabat, menyentuh tangan halus wanita bersahaja….. Hanya kau, Cuma dirimu yang bisa memberi pesona, mengalir karena campur tangan-Nya, entah kapan itu bisa dimusnahkan… rupanya kau tahu dan menyadarinya 2 days before your departed… kau selalu sempatkan singgah ke mejaku untuk sekedar mengaalirkan senyuman manis or permen or pia makanan khas dari kampungmu nan jauh di sana, dan mendekatkan diri… semuanya cukup tahu diri kita ini siapa, kita ini punya orang-orang tercinta…..

Ciangsana, 16 July 2006 Yang Maha Kasih, hamba ingin tahun ini menjadi milikku, hamba ingin setiap detik yang berjalan menjadi milikku seutuhnya, ingin semakin banyak teman, sahabat dan saudara mendekat berbagi suka dan duka serta kebahagiaan Dan hanya Kau Yang Maha Mampu, yang akan menjadi roh dalam langkah hidup hamba di hari ini dan hari-hari mendatang Hamba ingin lebih mencoba bergeser lagi mendekati-Mu lebih……, saat hamba sedikit dihinggapi rasa keterpurukan yang tak berujung Yang Maha Perkasa, dekaplah hamba sampai kehangatan itu mengalir dan menyelimuti rongga dada dan jiwa… hamba ingin lupakan dia, membenamkan semua kenangan persahabatan yang manis dan teramat manis… meski hamba sangat merindukannya malam ini… Entah apa yang tertanam di hatinya tentang hamba, dan entah apa yang akan tumbuh di hari-hari berikutnya…. Yang Maha Mengetahui, jiwa ini milikMu, cinta ini takdir-Mu, semua ini titipan-Mu, juga semua rasa di dada ini….. rasa cinta yang menggunung ini adalah milik-Mu dan

Jangan, Engkau mengombang ambingkan segenap jiwaku. Berikan kepastian kepastian yang menyakitkan bahkan Itu akan melegakan perasaanku Meski semalaman aku akan menangis mengenangmu, menikmati sentuhan jarimu alirkan kehangatan, desah nafasmu yang harumnya menembus relung sukma Hentakan kakimu ketika melangkah memasuki ruangan, kaki indahmu ketika usai sembahyang, wajah segarmu berbicara, tajam matamu yang menusuk… Mata elangmu tajam melemahkan jantungku, riangmu seakan ciptakan pesona yang mengalir setiap harinya… mmh h batinku meliuk, mengerang sakit… Inikah rasa itu?? Tahukah kau ketika siang ini aku merasakannya Hanya denganmu rasa ini berlabuh, hanya engkau yang mampu membinasakan segenap riak kecil dada ini Aku ingin hancur bersamanya, melebur dan menjelma menjadi suatu rasa yang bisa aku persembahkan padamu… Tanpa ada satupun yang tersakiti dan dikhianati.. kau bunga cintaku… kau bidukku….. melajulah….. bawalah dan singkirkan semua rintangan menghadang…… MASIH MEI 2006 Kerinduan i

Cuplikan kisah di 25 May 2006 ( 2 years ago) Nikmatnya rindu di petang riang ini, mengalir sayup2 alunan Josh Groban, menyusuri malam dihias bintang indah diatas sana Kau serasa di dekatku, bisikkan semua dan semua kisah masa kecil dan remajamu… Aku coba tak akan merindukan mu sebagai kekasih, ku tahu itu akan menghambatku mengenalmu lebih jauh.. aku hanya sahabatmu yang ingin mendengarkan keluh kesah dan semua ceritamu…. Aku tak mau kelihatan bodoh tak berdaya di depanmu, biarlah aku nrimo dengan segala kesombongan, kecongkakan dan sikapmu yang kadang memuakkanku Sekuat tenaga aku coba untuk tetap tenang duduk disampingmu…. Meski jantung ini berdebar kencang.. Entah sampai kapan aku berjuang membentangkan persahabatan ini .. jangan sampai ternoda Aku mencoba dapat melewatinya dengan manis bersamamu…… Kelak kau akan mengenangku sebagai sahabat, kakak serta teman dekat yang bisa kau percaya Terima kasih telah banyak memberi ilmu, iput, sumbangsih yang bermanfaat dan sangat berarti dalam

DISEASE Feels like you made a mistake You made somebody heart break but now I have to let you go I have to let you go You left a stain, on every one of my goods days but I’m stronger than you know I’ve to let you go No one tried, to ever let you down Beautiful girl, bless your hearth I gotta a disease, deep inside me make me feel uneasy baby, I cant live without you Tell me what I’m supposed to do about it, Keep your distance from it, Don’t pay no attention to me I got a disease Feels like you’re making a mess, you’re hells on wheels in a black dress Your drove me to the fire, and left me there to the burn, every little thing you do is tragic All my life, oh was magic Beautiful girl, I can.t breathe I think that I’m sick But leave me be while my works is coming down on me, you taste like honey,honey tell me each I be your honey, Be be strong keep telling my sel if that wont take long till I’m free of my disease yeah well free of my disease… free of my disease..

Awal Mei 2008 Senyum hiasi bibirmu, tatap polosmu setiap bunda pulang.. dan rengkuhanmu serta celoteh manjamu membuat diri ini menjadi dan tak pelak lagi adalah ibu yang melahirkan,membesarkan,mencintaimu dari detik ke detik, dari waktu ke waktu.. Ha ha hampir setiap pulang kerja ataupun bunda meninggalkanmu, meluncur dari bibir manismu “mama cantik deh… pacarnya papa”. Saat itu juga kami tergelak dan kadang senyum simpul. Selang berapa menit, jika bunda menegur kalian sedikit keras, secepat itu pujian berubah secepat kilat “mama jahat.. mama ngga akan punya anak lagi”. Ya begitulah keluguan dari seorang anak umur 5,5 tahun dan 4 tahun. Pagi ini 14 Mei 2008, Safina putri bungsuku berulang tahun yang ke-4. Semalam sesempatnya mampir di blok m plaza gourent mencari cake bulat ukuran 14 cm plus lilin-nya, berharap besok pagi kita masih sempat untuk mengucapkan happy birthday…, dan setelahnya hari itu adalah hari perpisahan Rea (anak kedua), dan kita merayakannya ke Ancol. Senang ras