TAK ADA JUDUL

Ketidakpantasan, un proper things happened.
Beruntungnya aku menyadarinya, dan berharap aku tidak lagi menjalani hal yang mustahil ini berulang-ulang.

Bukankah di depanku telah berjalan sebuah role, yakni mbak Henny. Tenang menghadapi kesendirian, meski di sisi lain batinnya entah itu berperang kecamuk apa....

Di status fesbuk minggu lalu pernah kutulis, seperti sebuah kesadaran, tapi mungkin itu bukan kesadaran, bahwasanya, serahkan seluruh kecemasan, kekhawatiran, ketakutan itu utuh kepada-NYA, sekaligus sujud syukur yang tiada henti.

Bukan omong kosong. Itu harus dijalani.
Sering Bapak Ibu memberikan teladan, hal hal apa saja yang akan menimpa manusia yang berjalan di luar rel kehidupan yang di anugerahkan Tuhan...

Mencintailah dengan tulus. Tapi kamu harus sadar bahwa cintamu ini sedikit aneh, terkadang jika kesadaran itu singgah, ada rasa sesak menyakitkan dan merasa sangat sia sia menjalaninya.....

Tapi aku tak mau dibilang cinta itu buta... meski terkadang seperti itu kenyataannya. Hati-hati memanage cinta, karena cinta yang tidak di manage dengan baik akan menguap, menjadi asap membubung ke langit, menjelma menjadi awan dan tidak memberikan manfaat apa-apa.

Banyak contoh di depan kita, bagaimana awalnya mereka mengikat janji sehidup semati, melewati masa pacaran sekian tahun, saling berjanji untuk menghargai satu sama lain, tapi seiring berjalannya waktu, rasa saling menghargai itu berubah dengan rasa saling menguasai satu sama lain, mengganggap dirinya benar. Hal yang melenceng dari harapan dengan gampang di bebankan pada kesalahan pengambilan keputusan pasangan.

Jika ada prestasi dalam roda rumah tangga, langsung saja di klaim itu adalah buah pikirannya??
Sungguh aneh. Tapi sangat menyentuh hati jika dalam hidup berpasangan, satu sama lain selalu menjunjung tinggi kejujuran, meletakkan kepercayaan di atas segala-galannya.

Saat kehidupan dalam masa penuh sulit, dihadapi dengan saling bertaut tangan dan memohon kekuatan-NYA.Menangis dan tertawa bersama, ada ikatan magis yang mengharuskan mereka berdua mengupdate dan mengupgrade diri mereka masing-masing secara bersama-sama.

Indah sekali sebenarnya hidup dengan perbedaan. Tapi apakah ini cukup adil, jika aku mempertahankan hal yang prinsip pada saat berkenalan dulu, hanya seperti ini jalan ujungnya???

Tidak ada rasa menghargai, saling klaim ini keberhasilan satu pihak, menyalahkan pihak lain yang tidak setia. Tidak pernah mau mengakui kesalahan diri. Dan menyeruak kesombongan kesombongan yang secara nyata terlihat dan bisa dirasakan orang lain.

Masya Allah, mudah-mudahan ini tidak berlarut-larut dan segera berakhir. KAULAH Grand Master yang bisa membalikkan nasib kami.

Tetaplah seperti aku yang dari dulu tidak pernah berubah. Kokoh dalam pendirian dan mengutuk semua bentuk kekerasan yang di lakukan laki laki terhadap wanita.

Un respect terhadap semua bentuk bentuk kebohongan dan pembelaan atas hal yang menyudutkan laki-laki dengan alasan itu adalah part of his job.

Seperti tidak bisa membedakan mana pekerjaan yg halal dan yang di ridhoi.
Pfffh.... menyingkirlah kamu dari duniaku.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

METODE PENAMBANGAN BAWAH TANAH - UNDERGROUND

FRIENDSHIP CARING

Jakarta-Bangkok-Siem Reap